Jakarta – Bakinonline.com
Demo dari alensi Badan Eksekutif Mahasiswa – Seluruh Indonesia (BEM-SI) berlangsung disekitar Gedung KPK Hari Ini Berakhir Damai Dalam aksinya hari ini mahasiswa yang tergabung dalam BEM-SI menyampaikan sejumlah tuntutan yang ditujukan kepada pimpinan KPK dan Presiden Jokowi, Senin (27/9/2021)
Dalam aksinya kali ini demonstrasi menuntut pembatalan pemecatan 56 pegawai KPK yang gagal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) pada 30 September mendatang. Setelah melakukan aksinya perserta demo membubarkan diri sekitar pukul 13.30 Wib..
Massa aksi digelar di Jalan Kuningan Persada, dekat Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Aksi berlangsung kondusif dan damai, hanya ada sesekali aksi saling dorong antara Mahasiswa dan Polisi. Telihat juga dalam demo ada sebagian peserta yang membersihkan sampah sisa-sisa dari aksi yang berlangsung sejak siang tadi.
“Ya jadi hari ini ada teman-teman mahasiswa menyampaikan aspirasinya dan sekarang sudah menyampaikan aspirasi. Dan pukul 15.22 sudah bubar dan kembali ke tempat masing-masing, terima kasih,” kata Kapolres Jakse Azis Andriansyah di Jakarta Senin (27/9/2021).
Adapun, dalam aksinya hari ini mahasiswa menyampaikan sejumlah tuntutan yang ditujukan kepada pimpinan KPK dan Presiden Jokowi. Berikut ini sejumlah tuntutan mahasiswa antara lain :
-
Mendesak Ketua KPK untuk mencabut SK 652 dan SK 1327 tahun 2021 atas pemberhentian 57 pegawai KPK disebabkan oleh TWK yang cacat formil secara substansi mengandung rasisme, terindikasi pelecehan dan mengganggu hak privasi dalam beragama;
-
Mendesak Presiden untuk bertanggung jawab dalam kasus upaya pelemahan terhadap KPK dengan mengangkat 56 Pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
-
Mahasiswa juga menuntut ketua KPK, Firli Bahuri, untuk mundur dari jabatannya lantaran dianggap telah gagal menjaga integritas dan marwah KPK dalam pemberantasan korupsi.
-
Mahasiswa mendesak KPK agar menjaga marwah dan semangat pemberantasan korupsi.
-
Menuntut KPK agar segera menyelesaikan permasalahan korupsi seperti kasus Bansos, BLBI, Benih lobster, suap Ditjen Pajak, kasus suap KPU Harun Masiku dan lainnya.