Polres Temanggung Amankan Pelaku Perang Sarung
Temanggung- bakinonline.com
Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Temangung, Jawa Tengah, mengamankan sejumlah sepeda motor dan sarung yang ditinggalkan para pelaku yang terindikasi mau melakukan tawuran perang sarung di sejumlah titik di Ngadirejo dan Keranggan.
Wakapolres Kab. Temanggung Kompol Minarto mengatakan sejumlah sepeda motor dan sarung yang diamankan didapati batu dan benda-benda lainnya yang diikat didalam sarung pada bagian dalamnya ankan di Kecamatan Ngadirejo dan Kecamatan Kranggan.
di Temanggung, Sabtu, (1/4/2023)
“Dari beberapa sarung yang diamankan sebagian ujungnya diberi gear kecil atau batu di dalam ikatan sarung tersebut,” ungkap minarto kepada awak media, Sabtu, (1/4/2023).
Minarto menjelaskan, saat tim patroli Polres Ngadirejo sedang melintas di Jalan Lingkar Utara Ngadirejo sebelah lapangan sepak bola di desa Gundangwinangun, mereka memergoki anak-anak yang sedang nongkrong membawa sarung.
Kemudian tim patroli kemudian mendekati anak-anak tersebut, namun mereka melarikan diri masuk ke perkampungan.
“Dibantu masyarakat sekitar, petugas berhasil mengamankan sembilan anak dan enam buah sarung yang selanjutnya di bawa ke Polsek Ngadirejo dan setelah di interogasi anak-anak tersebut berencana akan melakukan perang sarung yang akan dilakukan di Jalan raya depan kantor Kecamatan Ngadirejo namun pada saat itu lawannya belum datang,” ungkap Minarto.
Lebihlanjut, Winarto menjelaskan bahwa mereka akan berperang untuk membantu temannya, yang ditantang oleh orang tak dikenal melalui media sosial. Dari sembilan anak yang diamankan itu kemudian diberikan pembinaan dan hukuman untuk diminta melapor ke Polsek Ngadirejo.
Sedangkan kejadian serupa Kecamatan Krangan, Polisi sudah mendapat informasi dari masyarakat bahwa akan ada perang sarung di Desa Pare Kecamatan Krangan. Satuan Reserse Kriminal Polsek Krangan kemudian melakukan patrol guna antisipatif akan terjadinya perang sarung.
Setibanya Patroli Polisi di Jembatan Pare, mereka menemukan sekelompok remaja sepeda motor berkumpul di jembatan dan petugas mendekati para remaja tersebut.
Namun, para remaja bubar dan kabur dari kejaran petugas. Petugas berhasil mengamankan ketiga sepeda motor yang tertinggalkan dan juga jaket hijau yang digulung dan ujung dasi yang didalamnya diketahui berisi batu.
“Sepeda motor dan kain sarung tersebut diamankan petugas kepolisian Polsek Kranggan,” ucarnya.
Polsek Kranggan telah mendapatkan informasi dari masyarakat, terkait akan adanya perang sarung di sekitar SMPN 1 Kranggan. Namun, saat petugas datang mereka membubarkan diri dan petugas pun berhasil mengamankan dua unit sepeda motor dan satu potong sarung.
(sof/red.bkn/aa)